Perlengkapan abadi dipersiapkan waktu sebagai untuk melewati tahun 2021 dan memasuki tahun baru seperti biasa sehari tepat genap umurku, selalu menyediakan waktu masuk goa dan melihat lagi apa yang telah terjadi dalam kehidupan setahun sebelumnya.
Hening, tenang dan nyaman.
Berdialog dengan diri sendiri cara terbaik mengawali tahun, apa yg sudah terjadi tahun sebelumnya sejatinya cara waktu untuk memberikan tangga untuk menapaki tahun baru ini.
Seperti apa yang sudah kutulis sebelumnya bahwa segala sesuatu memang berubah tapi ada hal-hal yang akan berulang.
Tentang 2021 – Kilas Balik
Dalam Hening aku menemukan tahun 2021 sebuah perjalanan yang penuh gelombang tinggi. Ijinkan diri berkisah tentang itu sebelum tentang perlengkapan abadi sebagai penyelamat langkah di tahun 2021
Berawal di Januari hadir sebuah kesempatan besar saat diri dalam proses pelaporan kehilangan, tidak pernah dalam benak diberi tanggung jawab mengelola dana berjumlah milyaran dan awal tahun lalu itu terjadi.
Tentu saja tidak ada gratis dalam hidup, diberi kesempatan besar akan dituntut bayaran besar juga. Dengan segala kemampuan usaha yg direncanakan terlaksana dalam tahap pertama.
Buatku ini adalah sebuah keberhasilan yang tak bisa aku jelaskan, mampu menciptakan satu usaha yang menghadirkan belasan karyawan dengan dalam kurun waktu satu bulan sebuah hadiah besar di Q1. Keberhasilan kudapatkan itu dengan bayaran waktu, tenaga, jiwa , hati dan pemikiran besar karena kesempatan besar itu menjadikanku memiliki pekerjaan kedua, dimana pekerjaan utama yang telah kutekuni selama belasan tahun masih tetap kumiliki.
Mei sampai dengan Juli gelombang tinggi dengan badai besar hadir dalam perjalananku, mulai dari akhirnya aku memutuskan meninggalkan kesempatan besar itu karena terlalu lelah mengatur waktu antara pekerjaan utama dan kedua. Selanjutnya memutuskan meninggalkan sahabat yang sudah lama bersama melangkah dan terakhir kehilangan kakak angkat , meninggal karena covid Delta.
Kakak angkatku pulang kesorga dengan meninggalkan istri dan dua anak , dimana mereka semua adalah orang yang sangat kusayangi karena itu aku memutuskan kumpul sebulan dengan mereka dan melewati waktu berduka bersama-sama dibulan Agustus.
Selanjutnya dengan segala manisnya pengaturan waktu, akhirnya diri memutuskan pulang ke Bali dan selama September melihat bagaimana Bali begitu menderita. Saat itulah sebuah kesempatan hadir bagaimana bisa menjadi obat dalam penderitaan itu yang dimana sebuah harapan di 2021 terwujud.
Q4 – Oktober sampai Desember laksana sebuah perjalanan dengan pertarungan sengit terjadi dan apa yang sudah dilatih dalam kehidupan tahun-tahun sebelumnya bisa dipakai dengan baik, yang akhirnya aku mengerti itu perlengkapan abadi yang telah diberikan waktu sebagai ulang tahunku saat ini.
Perlengkapan abadi itulah yang akhirnya membawa diri memenangkan pertarungan , pertandingan pacuan dengan gemilang.
Kembali diingatkan menulis harian memang sangat bermanfaat karena dengan membacanya kembali aku sadar ternyata 2021 diawali hal yang baik dan tutup sangat baik.
Jangkar, Kemudi dan Kompas – Perlengkapan Abadi
Perjalanan, pertandingan ataupun pertarungan akan diperlukan karena tanpa itu jangan pernah berharap melewati semuanya dengan berakhir baik.
Kebiasaan baik yang sudah diasah di tahun-tahun sebelumnya menghasilkan perlengkapan itu. Sepertinya halnya pedang dibuat dari suatu bahan yang terus menerus dibentuk sehingga menghasilkan pedang yang baik.
Begitu juga perlengkapan abadi.
Iman adalah jangkarku, perlengkapan utama sebagai perlindungan ketika gelombang kehidupan kadang membuat diri harus berhenti sejenak dan saat itulah jangkarlah yang mengambil perannya.
Hati adalah kemudiku karena apapun yang kuputuskan dalam hidup semua berasal dari hati, dia cahaya dalam langkah.
Dan kompas adalah pengetahuan atau akal sebagai perlengkapan abadi yang terus diberi asupan.
Semua perlengkapan itu terus diuji dan asah , dilatih untuk tetap tajam sehingga saat dibutuhkan semuanya dipakai dengan baik.
Selamat Ulang Tahun – Mari Melangkah
Hadiah utama dari waktu sudah diberikan maka bergembiralah dalam memasuki tahun baru. Kehidupan mungkin tidak akan pernah menjadi baik, tetapi bila diri terus berlatih , siaga dan dilengkapi dengan perlengkapan abadi maka semuanya akan menjadi baik-baik saja.
Nikmati saja setiap perjalanan, setiap persimpangan ataupun persinggahan akan selalu mengajarkan dan memberi pengetahuan untuk melengkapi peta kehidupan yang akan membawa pada tujuan yang telah dirancang pemilik kehidupan
Selamat Bergembira.
Perlengkapan abadi
kadang kadang pergolakan batin dan pilihan hidup yang mengombang ambingkan hidup justru jadi cara kita untuk belajar hidup dan naik kelas dalam hidup ya kak. Apa yang direncanakan tak semuanya indah dan kadang kita butuh break dan istirahat sejenak
Sepakat.
Perjalanan penuh warna, berliku, dan tidak mudah ya Mbak Nik tapi alhamdulillah bisa dilalui dan memperoleh perlengkapan abadi. Turut berduka atas kehilangan di tahun kemarin, saya pun kehilangan dua orang tua dengan perantaraan covid delta itu, Mbak. Semoga di tahun ini dan seterusnya bisa lebih ringan langkah kaki bergerak ya, Mbak Nik.
amin ya Tuhan, Terima kasih mba
Nice share kak. Selalu ada cerita di balik pergantian tahun. Semoga semua ada hikmah yg baik untuk melangkah ke depan
amin, terima kasih yaa
Argh puitis banget bahasa-basahanya inget pujangga senior jadinya hehe…selamat menikmati setiap proses kehidupan ya untuk kamu, aku dan kita semua.
Mari….
Kilas balik yang mengajarkan banyak hal sekaligus kian memperkuat diri ya Mbak Nik. Perlengakapan abadi yang harus dipunyai setiap orang karena mau atau tidak, begitu kita bernafas di dunia, perlengkapan itu harus dipanggul setiap saat
Benar sekali mba Evi.
2021 buatku THN terburuk.. kirain dulu 2020 udah yg terjelek Krn mama meninggal akibat COVID, ternyata 2021 jauh LBH parah 😔.. tapi memang ditutup dengan ending yg membaik ya mba..
Aku sukaaaa bacanya, iman memang selalu akan menjadi jangkar kita. Tanpa itu, rasanya aku ga akan kuat menghadapi cobaan2 ini.. iman yg selama ini melindungi dari melakukan hal2 yg ga baik..
Semuanya membawa pelajaran hehehe
Saat waktu terus berjalan, yang bisa kita dapatkan dari kilas balik adalah pelajaran. Sementara hal yang akan datang adalah sesuatu yang kita persiapkan dan kita hadapi dengan bekal dari masa lalu tadi.
setuju, terima kasih