Mengapa Bali disebut Dewata?
Akhirnya aku kalah dengan keadaaan dan waktu. Sejauh manapun melangkah Bali selalu memanggil pulang.
Ketika orang ingin ke Bali bukan orang itu yang memang ingin akan tetapi Bali sendiri memanggil orang itu datang dan bertemu dengannya.
Sungguh, aku tak percaya dengan itu awalnya tapi berjalan waktu rasanya kalimat itu ada benarnya, karena ternyata ada juga orang yang tidak ingin ke Bali dan tidak suka dengannya, walaupun kalau dilihat dari persentase itu sangat sedikit.
Dewata,
Pulau dimana aku dilahirkan dan setelah puluhan tahun ingin menjauh dan tak ingin sering kembali tapi akhirnya harus menerima dia begitu kuat.
Dua Hal Mengapa Bali disebut Dewata
Lima tahun sebelumnya aku selalu berkata sama orang untuk tidak ingin membangun hidup di Bali karena banyak alasan, bahkan pernah bertanya kenapa aku dilahirkan di Bali dan menjadi bagian suku itu karena merasa tidak bisa menghindarinya.
Tetapi ya lagi aku menyadari bahwa takdir tidak akan bisa dilawan, apa yang sudah digariskan akan tergaris, sehebat apapun menjauh akan kembali.
Pada akhirnya mengakui bahwa Dewata telah menunjukkan kekuatanya dan akupun mengulik kenapa sehebat itu pesonanya.
1. Magic
Ada kekuatan yang tak bisa kujelaskan,
Ada rasa hangat terangkul walau panasnya sering mencubit
Ada hening yang merasuk disaat riuhnya tawa
Ada riang berglory saat senja memberikan keheningan
Ada banyak canda dan tangis membalut dalam setiap kisah tertinggal
Semuanya mengemas menjadi rindu.
Rindu untuk segera kembali bila menjauh, rindu setiap nafas yang dihembuskannya.
Magic satu alasan mengapa Bali disebut dewata.
2. Surga
Mengulik soal surga, siapa yang tak ingin menjumpainya?
Surga itu kamu
Duniawi juga kamu
Sumpah mati, yang kumau
Cuma sama kamu
Lyric lagu manis oleh maliq & d’essentials
Sebagian besar insan berpikir Surga itu tempat dimana nanti kita kembali pulang, rumah Tuhan dengan segala kekudusannya.
Buatku itu sangat setuju.
Tapi,
Bagaimana kalau Surga itu sebenarnya ada dibumi ini, sebut saja Bali.
Iya,
Surga dengan makna kesenangan atau hal yang membangkitkan energi yang sangat penuh.
Tentang ketenangan kita bisa menjumpainya di Ubud
Tentang Riuhnya tawa canda bersama seteguk alkohol rasanya Bali tersedia dimana-mana.
Tentang Keindahan senjanya beserta cerita romantisnya uluwatu mungkin salah satunya
Tentang kuliner, apa saja yang kau inginkan tersedia.
Tentang budaya, jiwanya pulau itu
atau mungkin yang tak bisa diungkapkan, rasa bisa memberi tawarannya.
Setiap kita memiliki menginginkan surga itu dan dari sekian aku jelajahi bumi pertiwi ini hanya Bali yang memberikan segalanya.
Memilih
Segalanya tersedia,
Ingin sejuknya, panasnya, ramai, hening, tawa, tangis harus segalanya ada.
Oktober 2023 aku punya kesempatan untuk menjelajahi Bali dan aku tertegun dengan Ubud, sekian kali ketempat itu rasa yang ditawarkan tidak pernah sama, selalu mendapatkan hal berbeda, bukan soal bersama siapa tapi tempat itu memang menenangkan dan memberi kisah yang tak terlupakan.
Satu foto yang aku abadikan bersama Ubud kala Oktober tahun lalu, memiliki kisah tersendiri.
Lagi bukan bersama siapa tapi kali ini aku merasa tepat memilih satu brand kaos, dengan aktifitas seharian dan tentu saja terik panas tetap menemani, kaos ini tetap nyaman untuk dikenakan.
Soal nyaman mungkin setiap orang memiliki katagori berbeda beda, tapi bagaimana terlihat setelah mengenakan brand yang satu ini bisa dikenakan dengan berbagai look.
Lihat saja Instagramnya British Bulldog satu kaos bisa memberikan penampilan berbeda, bisa dikenakan saat resmi ataupun santai.
Brand ini tidak hanya menawarkan kaos tapi ada kemeja dan lainnya juga.
Eh kembali ke Ubud, dengan kaos yang aku kenakan itu banyak insan melirik aku dan melihat brand apa yang aku kenakan, dibalik kacamata hitamku aku melirik dengan senyum dan ingin kukatakan suka ya.
Kalau suka cara membelinya sangat mudah, bisa DM IG nya dan bisa juga di toko orange ataupun tokopedia.
Mudah sekali semudah mengingat kalau Bali itu selalu merindukan.
Magic Surga Dewata
Bagaimana,
Menurutmu kata apa yang tepat buat Bali.
Seperti yang telah aku utarakan diatas aku melihat mengapa bali disebut dewata yaitu magic dan surga.
27 Responses
Jujur aku agak meng-sedih karena sampe sekarang blm pernah kesampean untuk melipir ke Bali. Aku kagum sama Bali karena magis dan kehebatannya menjaga adat istiadatnya.
Pernah aku baca jarak antara jawa dan bali sebenarnya hanya 5Km. Tapi sampai sekarang ga ada jembatan yang menyambungkan. Wacananya ternyata sudah lama, tapi ga ada satupun tokoh bali yang menyetujui. Alasannya, jawa bali memang harus terpisah, demi menjaga hal-hal buruk masuk ke Bali. Seteguh itu lhooo…
Iya mas, jangan sampai ada jembatan karena itu akan sangat tidak baik buat kami hehehe, aku doakan segera bisa ke Bali apalagi sama anak istri anak yaa, #amin
mba Nik, indaaahhh bgt artikel ini aseliikk 💯😍🙏 Bali memang se-magical itu ya mbaaa
aku pengiinnn bgt ke Bali lagiiii
trakhir ke sana pas anakku umur 2 thn
sekarang dese udah kelas 2 SMA 😂🤓
Makasi banyakkkk, wuah udah lama banget yaaa, yukss balik lagi, udah banyak banget berubah.
Ooh jadi kak Nik aslinya orang Bali? Emang yaaa, walau udh beberapa kali ke sana, daku juga pengen lagi. Tiap liburan mesti ada pelajaran hidup yg berbeda. Bener2 everyday is sunday in Bali.
Iyaa Bali Aseliiii. Ha ha ha iyaa Bali = Banyak Libur wkwkwkw
keindahan alam berpadu dengan kekuatan adat budaya yang selalu dijaga agar menjadi kekuatan yang tidak akan bisa dijelaskan dengan kata kata, cukup dirasakan dan pasti membuahkan rindu
Sepakat.
Bali memang punya pesonanya sendiri ya, kangen deh ingin ke sana lagi. Entah kalau jadi penduduk di sana & menetap lama, tapi sbg turis lokal kl ke sana itu bawaannya jd happy. Holiday vibes berasa banget & memang selalu rasanya memanggil buat balik ke sana.
Semoga segera terobati kangennya yaa dengan kembali ke Bali
Bali sangat mempesona menurutku. Jujur rasa ingin sering kesana selalu ada, apalagi menikmati senja di Bali. Beda banget, beneran indah, nyaman dan mempesona.
Belum lagi terkait kebudayaannya, tarian Kecak dan pertunjukan budaya disana sakral dan sangat keren, membuat pengunjung terpana serta betah.
Begitulah dia Bali, selalu mempesona.
Bali selalu punya magic vibe, kalau aku suka ke Ubud, atau pantai-pantai yang masih belum ramai seperti di Pantai Bias Tugel, Kabupaten Karangasem atau Pantai Atuh, Nusa Penida. Mungkin karena aku bosan juga dengan hiruk pikuk Jakarta, jadi milih yang hening…
Iyess, Hening memang membawa jiwa berglory.
Saya hanya sekali liburan di Bali. Tapi sampai sekarang masih ingat setiap jejak dan nuansa yang tersuguh di sana. Tenang, nyaman, dan ada sesuatu yang memang tidak bisa dijelaskan kak. Pengen balik lagi.
Semoga Bali kembali memanggil ya dan mbanya segera bisa kembali.
Bali sangat magis dan memesona, semoga bisa kembali ke sana bawa anak-anak dan suami ya, sering dengar berita buruk soal Bali masalah turis yang nggak sopan dan kemacetan, semoga ada solusinya biar Bali tetap magis
Amiiiin, makasi yaaaa
Setuju banget sih kalau Bali itu disebut sebagai Pulau Dewata karena selain keindahan alamnya indah juga budaya dan manusianya dan di Bali itu memang indah. Entah kenapa atmosfernya Beda aja dibanding pulau-pulau lain dan di sana masyarakat menjalankan adat istiadat dan juga agamanya dengan begitu indah
atmosfernya beda aja << ini kalimat paling sering aku dengan dan memang begitu adanya.
Ka Niiik..
Setiap rangkaian kata, tak hanya memuji tapi juga memuja Pulau Dewata dengan sangat indah dan romantis.
Kesanku sendiri kalau ke Bali adalah “Bali lagi nih..”
Hihii.. karena dulu tinggal di Surabaya dan sepanjang kenaikan kelas, selalu wisatanya ke Bali.
Tapi ya ituu… dari yang fotonya masih sekali jepret karena pakai Fuji Film, sampai sekarang uda era digital, Bali selalu menawarkan keindahan dan keramahannya dengan tangan terbuka.
Aku harap, Bali terus menjadi tempat wisata terbaik yang menunjukkan identitas Indonesia.
Amiiin, Seindah ulasan drakormu ga? ha ha ha
Bali memang indah banget sepertinya memang cocok disebut dengan nama surga dunia, setiap detail tempatnya memberikan keindahan tersendiri dan unik, karena budayanya juga banyak yang unik dan magic juga tepat sekali untuk menyebut kota indah ini, jadi kangen Bali jadinya beberapa kali ke sana tak pernah membosankan
Begitulah dia, setiap “surga”yang diinginkan ada disana.
Setuju banget Mbak Nik dengan apa yang Mbak Nik katakan. Beneran deh, Bali itu surga dunia banget ya. Alamnya, budayanya, masyakaratnya, magic banget deh. Pantes memang jadi destinasi impian semua orang di dunia. Bikin kepengen terus main ke sana. Pantainya, gunungnya, desanya. Aamiin, semoga bisa segera main ke Bali lagi bareng keluarga. 😀
Magic itu memang karakter kuatnya jadi banyak insan kesihir hihi
Udah 3x ke sana masih pengen balik lagi. Seeksotis ituu. Masih pengen jalan santai pagi2 di lapangan Renon.