Ocean Story

Berbuah Bersama Ilalang – Tentang Keberhasilan

Berbuah bersama Ilalang ?

Maksudnya bagaimana ?

Begitu kira-kira pertanyaan salah satu kawan saat aku mengatakan tentang keberhasilan ataupun kemenangan dalam banyak hal.

2018 semakin mendekat, hal-hal yang diraih tahun ini tentu menjadi renungan hal -hal yang ingin diraih apakah sudah dicapai atau belum, apakah pencapaian atau keberhasilannya diraih ada pihak-pihak yang tersakiti ?

Tuntutan sang waktu kadang kejam,

Karena kita dipaksa untuk lebih berhasil dari kemarin dan celakanya ego ataupun lingkungan ikut andil, tanpa berpikir bahwa

Kegagalan adalah sebuah bentuk didikan tentang kerendahan hati

Benih yang baik bersama akar yang kuat – berbuah bersama ilalang

Sebelum lebih lanjut cerita tentang berbuah mari sejenak melihat diri kita masing-masing.

Siapakah aku ?

Kenapa harus bertanya tentang itu, karena hal itu sangat menentukan bertumbuhan dan berbuah setiap kita.

Jika belum paham tentang siapa aku , ijinkan aku sedikit mengingatkan.

Aku adalah ciptaan yang paling sempurna disekian ciptaan yang ada di alam semesta ini. Aku adalah pribadi yang sangat berharga, setiap aku tidak ada yang sama.

Tak ada satupun yang bisa menyamai, walaupun aku terlahir bersama dalam satu kandungan.

Artinya aku adalah benih yang sangat baik.

Hal ini juga sangat mempengaruhi pesona diri yang terpancar.

Akar yang kuat bersama tanah yang subur

Selanjutnya jika mengetahui diri menjadi seseorang yang sangat berharga maka semestinya kita berakar yang sangat kuat, mengakui diri sebagai benih yang baik.

Bagaimana bisa menjadi kuat kembali pada benih tersebut ditanam dimana ?

Tanah seperti apa ?

Tanah dalam hal ini adalah lingkungan, dengan siapa kita bergaul, siapa yang paling mempengaruhi pribadi kita.

Akan sangat percuma bibit yang baik ditanam di tanah yang berbatu atau sangat percuma menyadari diri berharga jika kita mengijinkan diri ada dalam lingkungan yang kurang tepat untuk sebuah pertumbuhan.

Keindahan Ilalang

berbuah bersama ilalang

Coba perhatian fotoku diatas, hal apa yang membuat foto itu terlihat lebih indah.

Buatku karena adanya ilalang.

Dia begitu manis memberi sentuhan dan buatku itu telihat lebih sempurna.

Indah namun mengambil bagian pohon jika dia ada disana.

Seperti foto dibwah ini.

berbuah bersama ilalang

Tumbuh kuat dan berbuah bersama Ilalang

Jika pohon angkuh dia akan berkata,

 “Enyahlah kau ilalang karena kau mengambil resapanku, kau mengurangi kecepatanku bertumbuh, kau memperlambat kuat akarku “

Tapi dia tidak seperti itu, dia tetap berakar kuat dan tumbuh kokoh serta berbuah sesuai ketentuan. Dia memberi ruang ilalang ada disekelilingnya.

Dia akan tetap berbuah tanpa harus menghilangkan ilalang, dia tetap tumbuh kuat memberi keteduhan tanpa ataupun adanya ilalang.

Dia sangat tahu siapa dirinya, pohon tetaplah pohon yang punya jati diri yang memberi keteduhan , buah yang memuaskan tanpa harus diberi pengakuan bahwa dia lebih berhasil memberi banyak kehidupan buat manusia.

Hingga kitapun melihat itu terlihat indah.

Bagaimana tentang keberhasilan kita ?

Maka semestinya kitapun demikian.

Jika kita sadar diri kita, keberhasilan atau kemenangan tetap bisa diraih tanpa harus mengorbankan siapapun.

Tidak mudah memang, sama halnya seperti kita mencapai tujuan namun ditengah jalan ada jurang, kita harus berputar tanpa harus memaksa diri mengambil apapun disekeling kita untuk menjadikan jembatan.

Tak perduli jembatan itu dari pohon yang seharusnya tetap ada untuk penghijauan, hanya karena ingin cepat mencapai tujuan melupakan hal-hal itu.

Menjadi sangat baik ketika tetap sampai tujuan tanpa harus ada yang dikorbankan.

Namun memang kadang seringkali suatu keberhasilan diraih harus ada yang dikorbankan , jika ditanya kepadaku hal yang utama yang dikorbankan adalah aku sendiri.

Tidak orang lain.

Seperti halnya jika dalam team, saat pekerjaan dibutuhkan harus mengorbankan waktu, bukanlah team yang diminta melakukan lebih dulu , tapi diri sendiri sebagai penanggung jawab pekerjaan tersebut tidak ikut andil, sebaiknya diri sendiri yang utama memberi waktu baru team membantu.

Maka ketika keberhasilan yang diraih, diri sebagai  orang yang bertanggung jawab atas satu pekerjaan memang berkorban bukan anak buah atau team yang lebih dulu berkorban.

Berhasil tanpa mengalahkan

Akhirnya berbuah bersama ilalang tentang bagaimana diri tetap berhasil tanpa harus mengalahkan siapapun karena setiap pribadi punya tugas masing -masing.

Setiap pribadi itu berharga. Setiap pribadi itu punya tujuan diciptakan dan keberhasilan yang berbeda sesuai ketentuan diciptakan.

Maka ketika apa yang diinginkan tak bisa diraih , walau dengan perjuangan dengan seperti apapun, maka itu bukan tujuan, itu bukan hak .

Tak ada satupun dibumi ini disebut berhasil jika harus mengorbankan hak orang lain

Selanjutnya sejenak kembali melihat hal apa yang sepatutnya diraih.

Disanalah perannya akal budi dan hati yang sudah diberikan untuk mengetahui keberhasilan apa yang menjadi hak.

Selamat berjuang menemukan tujuan.

 

 

Silahkan juga follow IG, kadang dalam caption aku berbagi tentang makna hidup yang telah aku alami sendiri.

 

10 Comments

  1. Latipah Rahman 23 Juli 2024
  2. @nurulrahma 23 Juli 2024
  3. Fanny Nila 23 Juli 2024
  4. Avizena 24 Juli 2024
  5. eryka 24 Juli 2024
  6. Ria 24 Juli 2024
  7. ainunisnaeni 25 Juli 2024
  8. lendyagassi 26 Juli 2024
  9. Fajar Fathurrahman 26 Juli 2024
  10. Dedew 26 Juli 2024

Leave a Reply

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.