Menemukan cinta di Dapur Tara, akhirnya. Waktu mempermudahkanku untuk bertemu dengan tempat yang memiliki kisah khusus. Beberapa kawan memberikan informasi bagaimana tempat memiliki rasa istimewa.
Labuan Bajo di Januari tidaklah manis, karena hujan yang terus menerus terkesan wajahnya sendu. Tidak riang seperti bulan Maret April dimana tahun 2018 aku ketemui.
Januari memang bukan waktu yang tepat datang kepulau itu, tapi cinta selalu tepat mempertemukan yang sepatutnya. Begitu juga dengan pertemuanku dengan kuliner yang menurutku istimewa. Pertama masuk melihat rangkaian daun yang ada bunga (foto diatas) hatiku langsung sejuk.
Dapur Tara sudah aku ketahui cukup lama, kisah yang tersiar tentangnya begitu menggoda, ternyata ketemu pertama kali terlunasi dan menemukan cinta di Dapur Tara.
Menemukan Cinta di Dapur Tara – Bukan hanya sekedar Kuliner
Selamat datang dirumah kami, selamat makan. Makanan ini dimasak dengan cinta dan makanlah dengan tenang, santai jangan terburu-buru.
Begitu kalimat petugas Dapur Tara ketika makanan tersaji dan mempersilahkan kami makan.
Dapur Tara bukanlah hanya sekedar makanan yang tersaji menurutku, bukan hanya nikmat yang bisa dirasa tapi lebih dari itu. Kalimat dimasak dengan Cinta itu memang terasa ketika menikmati paket makanan ditempat itu.
Menu yang tersaji itu Nasi Ketan, Nasi Merah, Ayam Asap ( dimasak 8 jam ) crispy pepaya ( seperti bakwan ) Sambal Nanas. Menu ini sebenarnya makanan khas Flores, tapi lebih khusus dan istimewa karena mengemasnya dengan cinta.
Cinta?
Mungkin pembaca berpikir ini berlebihan ketika aku menulis ulasan ini, tentang menemukan cinta. Sejatinya cinta itu udah ada dalam diriku, setiap saat hidupku sudah dipenuhinya, tapi Dapur Tara menambah rasa itu dengan segala sambutannya.
Ketika meneguk minuman selamat datang, rasa nyaman itu sudah merasuk, Teh yang dipadu dengan jahe, mint dan pandan ini hangatnya menyamankan.
Masuk ketempat itu sudah disambut oleh tanaman, petugasnya bilang kalau Dapur Tara itu rumah ditengah hutan. Buatku tempat itu rumah tenang. Jangan berharap ada kursi disana karena duduknya lesehan. Aku suka suasana disana, bersih dan nyaman.
Menemukan cinta di Dapur Tara, bukan hanya enaknya makanan tersaji tapi tentang bagaimana rasa nyaman itu terpenuhi. Aku memiliki kamus tentang cinta dan itu ada 13 sifat.
Sabar, Murah hati, ia tidak cemburu, tidak sombong. Sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri, tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan, Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi ia bersukacita karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu
Sabar, Murah hati, tidak sombong, sopan, sukacita sifat cinta itu aku temukan di Dapur Tara. Cara menyampaikan makanan khusus Flores diatas itu dibalut dengan karakter cinta itu.
Tempat bersih makanan enak banyak aku temui tapi yang memiliki rasa cinta tidak banyak, dan satu diantara ketemui ya di Dapur Tara.
Tidak hanya aku.
Pada saat datang kesana aku bersama dua sahabat dan mereka merasakan sama dan ingin kembali, tidak hanya itu kami juga bertemu dengan dua orang dari Malaysia dan mereka merasakan bahwa makanan yang tersaji tidak hanya nikmat tapi lebih dari itu.
Makanan Favorite
Setiap kita pasti memiliki kecenderungan lebih menyukai diantara yang ada. Begitu juga aku, diantara menu yang tersaji aku paling suka Nasi Ketan dan Sambal Nanas.
Rasa dua menu itu membuatku lupa akan penuhnya perut. System berkunjung ke Dapur Tara dengan paket, artinya makan sesukanya sekali datang. Per paket saat aku datang Januari 2025 kemarin Rp.250.000,- per orang.
Entahlah aku lupa tambah berapa kali, yang jelas nasi ketan dan sambal nanas itu membuatku betah ditempat itu. Saat menulis inipun rasa itu bangkit dan kenangan hadir seakan kejadiannya hari ini.
Setelah makan dan berdialog dengan kawan kawan , petugas membawa makanan dan minuman penutup.
Kopi hitam dan makanan yang terbuat dari Ubi. Lengkap sudah cinta yang ditaburkan oleh Dapur Tara.
Terima kasih untuk Cintamu Dapur Tara
Menemukan cinta di Dapur Tara sepertinya memang tidak semua insan merasakannya.
Kamu yang belum kesana dan mau ke Flores aku sangat sarankan mampir kesana. dan jangan lupa booking dulu ya, silahkan cek TC nya Instagram di dapur.tara.flores
Cinta selalu memiliki nikmat yang ingin direngkuh kembali dan karena itulah janji ini akan kembali ke Dapur Tara dan terlebih dulu janji pada diri sendiri untuk sehat dan meminta pada waktu untuk memberikan kemudahannya.
15 Responses
Baru denger sambal nanas nih saya. Kebayang kalau diulek sama lombok pasti pedes banget ya mbak. Aku penasaran sama ayam asap dan crispy pepaya, sepertinya enak untuk disantap makan siang, hehehe.
Ternyata makan di dapur Tara ini seperti sistem All you can eat ya mba? Karena aku baca mba sempat nambah beberapa kali. Aku suka banget sama suasana dan penyajian makannya 😍. Beneran rapi, cantik dan penuh cinta.
Apalagi saat staf menyajikan makanan dan memberikan kalimat pengingat. Jujur saja aku seringnya makan sambil baca chat kerjaan atau urusan duniawi jadi beberapa waktu makan malah terasa kurang menikmati sepenuhnya. Kalimat staf sangat mencubit aku nih hehehe.
Makanan penutup nya pun cakep sekali 🤩 ubi ungu pula, ubi favorit ku. Kopinya di sajikan di wadah bagus pula. Semoga saja suatu hari nanti bisa jelajah ke sana dan makan di Dapur Tara Flores 😇.
Kesan pertama aku liat foto makanannya itu kok tempat makanannya unik-unik gitu ya Kak. Belum pernah aku ketemu resto dengan tempat atau wadah makanan yang unik seperti situ. Seperti lebih natural gitu. Tempatnya juga unik, tempat minumnya juga lucu. Jadi penasaran bagaimana ya mint yang dipadukan dengan daun pandan. Kalau teh dengan mint kan biasa, tapi dengan daun pandan?
Selain tempat makanannya yang unik menu-menu di Dapur Tara juga menarik, contohnya ayam asap yang dimasak selama 8 jam. Duh gimana kira-kira rasanya pasti empuk banget. Kalau liat dari vibes suasananya memang seperti rumah yang ada di tengah hutan. Syukurnya rumahnya penuh cinta 🙂
Kuliner dengan rasa yang pas di lidah, rasanya itu memang gak akan terkira ya Kak, sehingga ibaratnya kek menemukan cinta sejati yang sulit untuk berpindah ke lain hati.
Semoga bisa bolak-balik ke sana ya Kak, selalu setia dan sehat-sehat selalu sehingga bisa menikmati kuliner andalan dengan bahagia😍
Keren banget Dapur Tara ada ucapan selamat datangnya. Aku gak familiar dengan makanan khas Flores, tapi dari namanya Ayam Asap, Crispy Pepaya, Sambal Nanas, sepertinya menarik tuh. Lalu bayangin minum teh jahe mint + pandan, duh mantap deh angetnya di kerongkongan, apalagi saat cuaca dingin/hujan.
Jujur agak kaget Ama harga, lumayan mahal , kayak AYCE premium di jakarta. Tp penasaran dengan rasa dan menu makanan.
Bukannya kenapa2, tp aku tipe yg ga bisa makan terlalu banyak mba. JD kalo konsep AYCE begini, di atas 150k, buatku agak rugi Krn aku makan dikit, apalgi ini lauk nasi 😅. Dan kayaknya ga bisa ajak anak2. Secara mereka makan seuprit 🤣.
Tapi serius penasaran juga. Apalagi baca ttg keramahan para staff dan tempatnya sendiri cakeeep banget 👍👍. Kebayang memang nyaman makan di sana
Lihat foto pertama, itu tikarnya mengingat saya tikar di rumah nenek saya, Mbak hehehe. Lalu kemudian menikmati cerita dan foto-foto selanjutnya. Dapur Tara Flores ini nuansanya sangat kental. Jadi sangat nyaman berada di sana ya, sembil pelan-pelan menikmati hidangannya agar semakin terserap kekuatan cinta di setiap hidangan yang disantap. Pantas Mbak Nik merasakan kekuatan cinta di Dapur Tara. Saya jadi pengin cobain nasi ketannnya.
tempatnya bener-bener deket sama alam, meskipun ada effort menuju ke dapur tara, tapi sepadan dengan apa yang kita dapatkan disana
Harga 250ribu, kalau bisa icipin beberapa jenis masakan, bisa dibilang worth it, aku penasaran sama sambal nanasnya mbak, kayak apa ya.
Membaca cerita penuh cinta di Dapur Tara ini seakan membawa kita ke dalam pusaran kenangan yg penuh cinta. Apalagi saat melihat foto-foto makanan dan foto area dapur Tara serta asesoris berupa anyaman semakin membawa ke pusaran itu.
Saya juga jadi pengen nyobain nasi ketan dan sambal nanas. Yummy. Terus minum minuman yang ditambahkan jahe, mint juga pandan bakalan enak rasanya, hangat di tenggorokan. Cocok diminum di pagi, sore atau malam hari. Enak juga ya tempatnya di Dapur Tara, luas dan nyaman.
Imuutt sekalii.. ootd-nya ka Nik..
Serasa cocok dengan tempat yang di”jodoh”kan untuk bertemu dan menyemai kebersamaan bersama Dapur Tara.
Makanannya yummiiezz…
Paling penasaran ama sambal nanasnya.
Tapi aku penggemar berat Nasi Ketan. Pastinya lebih tanak dan lembuutt.. dipaduin sama ayam khas Labuan Bajo, Ayam Asap.
Wah, Dapur Tara emang bikin jatuh cinta ya mbak
Tempatnya nyaman banget, instagramable buat foto foto
Kulinernya juga unik dan menggugah selera
Nggak nyesel bisa kesini ya mbak
Nama restonya unk dan kalau bahas Flores memang ngangenin, sayangnya beberapa kali ke sana belum cobain ke Dapur Tara Flores ini, suka dengan suasana dan bangunan restonya, terbuat dari kayu yang alam banget kesannya, makanannya juga sangat menggoda sepertinya, kalau ke Flores lagi bisa cobain ke sana
Duh aku jadi merasa tertampar mbak. Kadang kalo makan dimana-mana tuh, suka nggak menikmati. Datang makanan langsung sat set hap hup, lalu selesai begitu saja. Begitu terburu-buru. Padahal menikmati suasana di sekeliling dan mensyukuri setiap suapan adalah seni menjalani hidup ya mbak.
Makasih mbak untuk tulisannya, mengingatkanku untuk lebih sering grounding lagi. hehehe
Cantik banget mbaaa tampilan makanannya…bener2 seperti disajikan dengan penuh cinta karena sampai memikirkan sedetailed itu agar tetap cantik saat memakannya…
Tempatnya juga terasa nyaman yaa, paling suka kalo ada resto yang bener2 menjaga kebersihannya gini apalgai nuansanya juga ijo2 duhh pasti bikin betah..
Btw pepaya krispi nya itu brarti bener2 kayak bakwan ya mba cuma isiannya diganti pepaaya setengah matang kali ya..